Senin, 09 November 2015

Berjuang, Memperjuangkan

Ada satu adegan di sebuah drama korea yang cukup saya ingat Dream High judulnya, dikisahkan ada tokoh wanita bernama Pil Sook dan tokoh pria Jason. Pil Sook adalah gadis gemuk namun pandai bernyanyi serta bersuara merdu yang mengagumi Jason si Mr Perfect. Suatu hari Pil Sook menyatakan cinta ke Jason, yang ditolak Jason dengan alasan menganggap Pil Sook sebagai teman. Kemudian Pil Sook bilang begini, aku akan berdiet 100 hari, lalu aku akan menyatakan cinta padamu. Perlahan waktu pun berlalu hingga lewat seratus hari, Pil Sook juga sudah bermetamorfosa menjadi gadis cantik, dan tentu saja, langsing. Jason mulai jatuh cinta pada Pil Sook, berawal dari penampilan, hingga akhirnya Jason menyukai semua hal tentang Pil Sook, termasuk kecantikan hatinya. Jason pun menunggu-nunggu pernyataan cinta yang telah dijanjikan Pil Sook. Sayangnya, pernyataan cinta itu tidak kunjung muncul dari mulut Pil Sook. Hingga akhirnya Jason habis sabar dan menanyakan langsung pada Pil Sook mengapa Pil Sook mengingkari janjinya dan tidak jadi membuat pernyataan cinta.
Inilah jawaban Pil Sook seingat saya.
"Kau tau aku berjuang keras diet hingga seperti mau mati rasanya, namun aku selalu mengingatkan diriku untuk berjuang demi Jason. Tapi sekarang aku sadar kau tidak seberharga itu untuk kuperjuangkan. Jadi aku menyerah."

Kok malah cerita sinopsis drama gini sih Na? Apa maksudnya?

Justru inilah maksud yang mau saya sampaikan. Silakan pembaca berinterpretasi sendiri yaa ;)
:
:
:
Krik
Krik
Krik

Mmm, nggak gitu deh sebenernya.

Saya pernah begitu memperjuangkan seseorang hingga saya mengabaikan diri saya sendiri, hidup saya.

Hingga akhirnya saya sadar, bahwa kamu, lautan kata, ternyata tidak selayak itu untuk saya perjuangkan. Bukan, bukan menyesal, lebih tepatnya saya menyerah.


Kemarin, saat semua orang bahagia dengan kesakralan prosesi wisuda. Saya hanya memandang kosong ke depan. Ke depan?? Bukan, saya memandang kehidupan saya ke belakang. Iya, saya teringat kamu. Kamu yang terlalu cepat menyerah untuk memperjuangkanku.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar